Nasdem Bali Buka Posko Pengaduan Intimidasi Pilkada Bali - Kompas.com





DENPASAR, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan (DPW) NasDem Bali membuka Posko Pengaduan intimidasi Pilgub Bali 2018 pada Minggu (28/1/2018).
Bertempat di sekretariat DPW BasDem Bali, Posko ini bertujuan untuk menerima masyarakat jika mendapat intimidasi selama tahap pilkada Bali tahun 2018.
Ketua DPW NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa mengatakan mendapat informasi mengenai adanya upaya intimidasi. Baik dalam bentuk menghentikan bantuan sosial sampai sanksi adat. Tapi, warga tidak berani melapor.
Dengan adanya posko pengaduan ini diharapkan menumbuhkan keberanian warga melapor dan memperjuangkan hak politiknya.
“Sebelumnya pola pemilihan kepala daerah dikembangkan sangat baik dan demokratis. Tapi ironisnya ada praktek dalam konteks pilgub juga pilkada kabupaten, masyarakat merasa terintimidasi baik untuk ikut agenda sosialisasi, perkenalan calon atau kegiatan lain,” kata Gunastawa.
Posko pengaduan ini akan bukan 24 jam menerima laporan masyarakat. Lima petugas berlatar belakang hukum ditempatkan di posko ini.
(Baca juga: Nasdem Penuhi Seluruh Syarat Verifikasi Faktual)
Laporan yang masuk akan dipilah untuk diteruskan kepada lembaga berwenang. Baik Bawaslu, kepolisian maupun penegak hukum terkait.
“Setelah menerima laporan kami akan mendampingi pelapor untuk meneruskan pengaduan,” ujar Gunastawa.
Posko serupa juga akan dibangun di pengurus tingkat kabupten/kota. Sehingga masyarakat yang merasa terintimidasi selama proses pilkada dapat langsung mendatangi posko-posko pengaduan tersebut.
Segala bentuk intimidasi menurutnya harus dilawan. Selain melanggar hak politik, juga melanggar hak asasi manusia.
“Pilihan politik adalah hak warga yang dijamin undang-undang, tidak boleh dilanggar dengan terror atau intimidasi,” kata Gunastawa.
Untuk diketahui dalam Pilkada Bali NasDem bersama partai koalisi bersama Golkar, Demokrat, Gerindra dan PKS yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Bali (KRB) mengusung pasangan Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta (Mantra – Kerta).
Pasangan ini akan berhadapan dengan pasangan I Wayan Koster - Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Koster – Cok Ace) yang diusung PDI Perjuangan. 

Kompas TV Lingkaran Survei Indonesia memprediksi ada lima partai politik terancam tidak akan punya wakil di DPR periode selanjutnya.


Thanks for reading our article Nasdem Bali Buka Posko Pengaduan Intimidasi Pilkada Bali - Kompas.com. Please share it with kind.
Sincery My path, My Lovely garden
SRC: http://regional.kompas.com/read/2018/01/28/16535491/nasdem-bali-buka-posko-pengaduan-intimidasi-pilkada-bali

powered by Blogger Image Poster

Comments